foto: doc.boycke |
Fafruar - Sebuah pemandangan yang mungkin akan membut hati teriris bila hendak melintasi pada sore hari di padang Jawar, Boberai, Papua Barat.
Padang yang luas dan
memanjang itu menjadi sebuah batas wilayah antara Fak-Fak dan Distrik Fafurwar,
Aroba dan Tofoi ini mempunyai
pemandangan yang indah sekali. Saat melintas di sana sore hari, Anda akan
melihat matahari seakan terbenam di tengah-tengah padang.
Di padang Jawar hanya
ditumbuhi alang-lang dan pepohon kecil setinggi setengah hingga satu meter,
serta anggrek dan tumbuhan rumput yang bermacam warna. Tanah berpasir putih
berbatu yang berwarna putih, bening bulat dan air yang jerni berwana teh
setengah tua.
Alam dan suasana padang bisa
membuat Anda terhanyut dan terbuai dalam mimpi terutama bagi mereka yang
sedang jatuh cinta atau pun lagi putus cinta.
Padang yang disebut oleh
masyarakat Irarutu dengan bahasa setempat “Sfen
Jawar” ini sangat bagus untuk foto priweding atau pun video klip atau pun juga
untuk hunting di sana.
Dulu masyarakat sampai di
padang ini berjalan kaki berhari-hari, yakni bagi mereka yang berburu maupun
mencari kulit buaya. Namun kini bisa ditempu dalam waktu dua sampai 3 jam
perjalanan dengan mengunakan sepeda motor.
Masyarakat yang sering
melitas di sana berhenti sebentar untuk foto terutama sore hari. Pemandangan
sore hari di padan menjadi cerita tersendiri bagi mereka yang sering melitas.
Kadang mereka menghabiskan waktu di padang untuk menyaksikan sang senja
mengakiri perjalanannya di bumi dengan perlahan-lahan menghilang di tengah
padang.
Jalan trans Papua Barat yang
membela padang ini menjadi sumber jalur transportasi yang dihubungkan dengan
Kabupaten Fak-Fak dan Kaimana akan menjadi aikon bagi mereka yang suka traveling
maupun kemudahan bagi masyarakat. Dan jalan ini juga dibagi menjadi dua arah
yaitu dari Fak-Fak ke ke Kec. Arobo, Kec. Tofoi dan Kec. Babo, ke Kec.
Fafurwar, Kec. Arguni bawa dan Kaimana.
Perjalanan melewati
daerah-daerah ini sangat mengaggumkan karena Anda akan melintasi hutan belantara
yang akan diiringi dengan berbagai macam suara burung, sungai-sungai kecil
maupun besar. Tak hanya itu Anda juga akan bertemu dengan kangguru, rusa,
kasuari di tepi jalan serta Anda bisa istirahat sambil mancing di sungai-sungai
yang ada.
Pokoknya perjalan itu akan
membuat Anda ingin berlama-lama di sana walaupun perjalan cukup jauh, namun
tentu memberikan kesan tersendiri bagi mereka yang melewatinya.
Padang Jawar memang belum
begitu terkenal di kalangan luas namun orang Fak-Fak dan beberapa Kecamatan
yang ada, mereka tahu serta yang sering melewati sana pasti tahu pula terutama
para pedagang yang sering masuk keluar kampung-kampung dengan mengunakan sepeda
motor.
Untuk ke sana bisa melalui
Fak-Fak atau pun Babo, hanya saja melalui Babo harus mengunakan perahu boad ke
Aroba sedangkan dari Fak-Fak langsung mengunakan motor atau mobil. ke SP.*(el)
0 komentar:
Post a Comment