Wisata Gondang Winangoen, Klaten Jawa Tenga |
Goendang
Winangoen berada di dalam
pabrik gula Klaten.
Banyak daerah memiliki pabrik gula,
tetapi
hanya Klaten, Jawa Tengah yang memiliki Museum Gula. Agrowisata ini merupakan
tempat bersejarah dan termasuk industri perkebunan yang masih aktif sampai
sekarang di tengah-tengah
persaingan industri yang semakin modern.
Museum
gula ini bertempat di komplek pabrik gula Gondang Baru,
Klaten, yang letaknya 5 km dari Klaten ke arah
Jogja. Sebelum masuk, kita bisa membeli tiket dengan harga Rp 5000,- dan bisa melihat
koleksi peralatan pembuatan
gula yang masih tertata rapi di
dalamnya.
Ketika akan masuk ke dalam Museum Gula tersebut, kita disambut dengan air mancur dan berbagai
alat transportasi yang dulunya digunakan untuk berproduksi seperti kereta uap
dan lain sebagainya.
Museum
gula ini berdiri sekitar tahun 1982 dan letaknya bersebelahan dengan Pabrik
Gula Gondang Baru yang sudah
lebih lama berdiri sekitar tahun 1860-an. Museum
tersebut beralamat di Gondangwinangun, Jogonalan,
Klaten, Jawa Tengah. Selain untuk berekreasi,
museum gula ini sarat akan ilmu sejarahnya yang bisa dilihat dari banyaknya
peralatan yang digunakan untuk mengubah tebu menjadi gula.
Selain alat pembuat
gula dan transportasinya, di museum ini terdapat foto-foto yang dijadikan
dokumen untuk pengetahuan kepada pengunjung tentang proses kerja di pabrik gula itu sendiri.
Ada juga ruangan-ruangan yang dulunya ditempati orang-orang penting yang ada
disana.
Pabrik gula yang ada di sepanjang
Pulau Jawa memang berfungsi sebagai tempat pemrosesan tebu dari
perkebunan-perkebunan petani di era cultur stelsel pemerintah
Hindia Belanda. Sebelum jalur kereta diperkenalkan, pengangkutan tebu dari perkebunan sistem cultur stelsel
menuju pabrik lebih lama karena mengunakan transportasi sederhana yang disebut
dengan delman sapi.
Arah menuju pabrik gula |
Pada tahun 1800-an diperkenalkan sistem transportasi kereta mempermudah pengangkutan tebu menuju pabrik gula. Hingga tahun 2000, di kabupaten Klaten sendiri masih ada sisa rel pengangkut tebu yang tersebar disepanjang
daerah. Pada akhirnya kereta mini pengangkut tebu (montit)
harus ditinggalkan karena beban biaya tinggi dan digantikan
oleh truk yang lebih cepat. Namun di
beberapa tahun terakhir ini montit masih digunakan untuk beroperasi di pabrik gula gondang. Pabrik tersebut hanya beroperasi
pada musim-musim panen tebu saja.
Selain terdapat museum gula, di area agrowisata ini terdapat greenpark dan restarea yang bisa digunakan untuk melepas lelah setelah melakukan
perjalanan jauh. Setelah melihat koleksi alat alat pembuat gula kita bisa
menikmati wahana yang ada di area greenpark
seperti kolam renang, terapi ikan, flying
fox dan masih banyak lagi yang bisa dinikmati hanya dengan merogoh kocek
sekitar Rp.3000,-(kris)
Permisi Ya Admin Numpang Promo | www.fanspoker.com | Agen Poker Online Di Indonesia |Player vs Player NO ROBOT!!! |
ReplyDeleteKesempatan Menang Lebih Besar,
|| WA : +855964283802 || LINE : +855964283802
ReplyDeleteIzin ya admin..:)
Yuk mainkan permainan POKER No ROBOT 100% silahkan langsung saja merapat dan bermain POKER bersama kami di ARENADOMINO ditunggu ya gan.. :) WA +855 96 4967353